Wali Nagari Taluk Pendi Aswil menyampaikan hal tersebut ketika memberikan sambutan dalam Musrenbang (Musyawarah Perencanaan dan Pembangunan) Nagari Taluk Kecamatan Lintau Buo untuk menetapkan RKP tahun 2024 dan DU RKP tahun 2024, di los Pasar Senin Taluak, Kamis, 29/09/2024).
Dikatakan, semulanya kami khawatir tokoh masyarakat tak akan hadir dalam Musrenbang hari ini, karena banyak usulan tahun-tahun sebelumnya belum terlaksana dengan baik. Salah satu kendalanya tentu karena Covid 19, banyak dana yang tersedot untuk penangannya. Namun ternyata perkiraan tersebut meleset, kita cinta Musrenbang.
Namun demikian, sebahagian diantaranya seperti pengadaan alat panen padi dalam rangkaian ketahanan pangan masih bisa dilaksanakan. Karena dananya termasuk tinggi diatas Rp.200,- juta, maka terpaksa melalui pihak ketiga atau ditenderkan.
“Meskipun pihak PPTK harus melakukan konsultasi pencairan dana, Alhamdulillah sudah ada pemenang, mudah-mudahan dalam waktu dekat pengadaannya dapat terlaksana dengan baik,” kata Wali Nagari Pendi Aswil menambahkan.
Sekcam Lintau Buo Dra.INita Jandrudalam kesempatan mengatakan, kondisi angaran negara dan daerah semakin berkurang dan tentu juga berpengaruh terhadap APB Nagari. Permasalahan ini tentu harus kita carikan solusinya secara bersama-sama.
“Salah satu solusinya dengan memberdayakan Bumnag, sehingga bila sudah ada Pendapatan Asli Nagari, sehingga suatu saat nagari betul-betul mandiri,” katanya menambahkan.
Ikut memberikan sambutan dalam acara tersebut Kepala Dinas PMD PPKB Tanah Datar diwakili Andri, S.IP yang pada dasarnya berharap agar Musrenbang hari ini dapat menetapkan RKP 2023 dan DU RKP tahun 2024.(WD)
Sumber : https://sabanakaba.com/baru/peduli-masalah-masyarakat-walnag-taluk-pendi-aswil-realisasikan-alat-panen-padi/13081/?amp=1
0 Komentar